Ilmu pengobatan akupuntur dalam melakukan terapi

Ilmu pengobatan akupuntur dalam melakukan terapi

SAMA halnya seperti para pengobat atau dokter yang akan melakukan pengobatan, maka terlebih dahulu di lakukan diagnosis untuk mengetahui panyakit dan penyebabnya agar dapat dilakukan pengobatan yang tepat. Berikut ini diagnosis yang perlu dilakukan:

A. Wawancara dalam ilmu pengobatan akupuntur

Tahap awal yang harus dilakukan adalah dengan melakukan tanya jawab atau wawancara. Dalam kesempatan itu yang perlu digali antara lain: Riwayat penyakit, keadaan lingkungan, faktor keturunan, obat yang pernah dimakan. Khusus wanita tentang haid dan ke-hamilan. Anak anak mengenai imunisasi dan vaksinasi yang pernah dilakukan.
Tujuan wawancara dalam ilmu pengobatan akupuntur ini adalah untuk mengetahui keluhan yang sedang di alami pasien.

B. Perabaan dalam ilmu pengobatan akupuntur

Pada bagian tubuh tertentu perlu dilakukan perabaan. Hal ini untukmengetahui keadaan penyakit seperti: ada tidaknya benjolan, keadaan suhu, dan warna permu-kaan kulit. Dalam perabaan ini dilakukan pula sedikit penekanan guna mengetahui sakit tidaknya daerah keluhan.
Tujuan perabaan dalam ilmu pengobatan akupuntur ini untuk mengetahui letak dan kedalaman penyakit seperti lama atau baru suatu penyakit yang ada saat itu.

C. Denyut Nadi dalam ilmu pengobatan akupuntur

Sebagai ilmu kesehatan tradisional, tentunya akupunk-tur tidak mengandalkan peralatan modern dalam menegakan diagnosis. Seperti halnya dalam menentukan kuat lemahnya sebuah penyakit cukup dilakukan pendeteksian denyut nadi dengan menggunakan ujung jari pelaku terapi akupunktur. Dari pemeriksaan denyut nadi ini dapat diketahui keadaan tubuh seseorang seperti:
Nadi mengambang mengindikasikan penya-kitnya baru menyerang penderita.
Nadi tenggelam mengindikasikan penyakit tersebut telah lama.
Nadi cepat menunjukkan energi alami tubuh penderita me-ningkat berlebihan.
Nadi lambat menunjukkan energi alami tubuh penderita menurun cukup dalam.
Nadi kuat menunjukkan kondisi tubuh dalam keadaan Yang kuat Nadi lemah menunjukkan kondisi tubuh dalam keadaan Yin (lemah).

hasil dari pengumpulan data tentang pasien yang didapat dari wawancara, perabaan, dan denyut nadi digunakan sebagai rujukan untuk melakukan tindakan terapi Sebagai panduan dasar, dalam ilmu pengobatan akupunktur dikenal dengan istilah Yin Yang. Yin berarti lemah sedangkan Yang berarti kuat. Seseorang dikatakan sakit apabila unsur Yin dan Yang dalam tubuhnya tidak seimbang, dan tujuan terapi akupunktur adalah untukmengembalikan keseimbangan unsur tersebut. jika kekeadaan sakit karena Yin atau lemah, maka tindakan terapi adalah dengan menguatkan. Begitu pula berlaku hal sebaliknya jika keadaan penyakit karena Yang terlalu kuat, maka terapinya adalah dengan melemahkan.